Kamis, 15 Desember 2011

Dekade Trans untuk Indonesia

Sepuluh tahun trans TV, telah berusia kemarin hari Kamis tanggal 15-12-2011 memperingati hari jadinya dengan tajuk DEKADE TRANS untuk INDONESIA.

Acara dimulai pukul 19.00 hingga pukul 1 dini hari, begitu meriah, semarak glamor dan serba wah.

Begitu banyak Artis yang mendukung dalam malam DEKADE tadi, terutama Artis yang bernaung dalam TRANScorp.

Namun sayang sekali dari begitu Indahnya kemasan acara dari Trans, saya melihat penampilan Agnes Monica dan Inul Dara Tista.

Agnes Monica menggunakan kostum pake celana pendek dan sangat pendek sekali, begitu juga Inul Dara Tista berjoged dengan gaya andalannya NGEBOR.

Agnes memang sosok Artis mudah yang sedang mendunia saat ini dengan berpakaian kostum seperti tadi apa pastas untuk ditayangkan ????
Padahal jam itu masih banyak anak kecil yang nonton TV juga dengan ngebornya Inul apa pantas ditonton anak kecil.

Seguhan atau tontonan yang sarat menimbulkan syahwat orang laki-laki, mungkin akan berdampak juga bagi anak lelaki remaja kebanyakan.

Lantas bagaimana usaha Pemerintahan untuk memberantas Korupsi, Terorris Porno grafi dan Narkoba. Disisi lain ingin memberantas disisi lain menyuguhkan hal ini kalu tidak kita sadari sama aja kita menggarami air di laut.

Mengapa tayangan Agnes dan Inul tidak ditaru di jam anak anak keci sudah tidur ????? apakah akan menimbulkan nilai jualnya kurang ?????? yang jelas ini kita semua yang harus menyeleksi tontonan atau tayangan TV dirumah kita tapi ini semua tidak akan berarti kalau tidak ada badan sensor tayangan TV,  Iklan TV yang kurang memdidik.

Padahal kita semua tahu banyak perbuatan Asusila dilakukan di angkutan kota dan dimana-mana, apakah Pemerintah sanggup untuk memberantasnya menurut saya akan sulit, kecuali kita juga mencegah dari hal-hal tersebut diatas dengan pencegahan secara dini mungkin dengan cara mensensor tayangan TV di jam-jam anak kecil nonton,, memberikan banyak pengetahuan di sekolah dasar tentang pengetahuan agama hingga tingkat SMA dll.

Mohon maaf bila ada yang kurang berkenan dengan tulisan ini.

Awas anak kita aset Bangsa dan Negara kita NKRI tercinta..

Sabtu, 10 Desember 2011

Sepak bola

Hampir 250 Juta penduduk Indonesia yang tersebar di 33 Propensi.
Olah raga sepak bola merupakan olah raga yang pupuler disamping olah raga yang lain, murah masal dan mengasyikkan.
Coba lihat satu bola bundar direbutkan oleh 22 orang pemain yang dipandu oleh 3 orang ( satu wasit dan 2 pembantu ).
Namun apa hendak dikata sampai saat ini bangsa kita yang besar belum bisa medapatkan 20 orang saja pemain sepak bola yang bisa menjuarai suatu Piala tertentu, dengan berbagai alasan.
Mengapa bisa begitu ??

Ya karena mungkin penulis menganggap ada suatu kesalahan sistem dalam pembinaan, padahal kita semua tahu, biar sepak bola itu sarat dengan biayah murah, namun pembinaan masih belum tersusun rapih.
Coba kita amati disana ada MENPORA, ada PSSI ada KONI dll, tapi mereka semua belum bisa bekerja secara team, belum pernah menjalin suatu kerja sama pembinaan tapi merasa dirinya adalah induk dari semua olah raga dan berhak atas semua.

Ini adalah mungkin gejalah suatu ketidak hormonisan dari atas kebawah atau sebaliknya.
Namun kita belum pernah melihat kebawah disana ada yang namanya DIKNAS, Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten sampai dengan Propensi.

Mengapa kita tidak mencoba bekerja sama dengan mereka ??? mulai dari Kelurahan semisal.
Kita tanamkan Olah raga sepak bola sedini mungkin didesa yang seharusnya bekerja sama dengan DIKNAS setempat, untuk tingkat kelurahan harus ada kompetisi sepak bola di tingkat sekolah Dasar, di tingkat Kecamatan harus ada kompetisi tingkat SMP dan ditingklat kecamatan harus ada kompetisi tingkat SMA di Kabupaten harus membina pemain usia 16 tahun s/d 20 tahun dan dan tingkat Propensi adalah pusat pematangan baru Tingkat Nasional yang akan dibina menjadi Juara diberbagai Piala, dengan demikian Pembinaan persepak bolaan Nasional tidak akan mengalami kekurangan pemain atau terlambat dalam pembinaan.

Apa masalah dana menjadi kendala ?????
Disini jangan lupa tentu reward dan panismen diberlakukan dengan ketat termasuk juga Pelatihnya.
Terutama ditingkat desa / kelurahan tempatnya cikal bakal Atlet berprestasi pembesar di Jakarta jangan takut kotor sepatunya untuk turun ke desa, mereka pasti akan bangga ada pejabat yang datang, namun jangan pulan menunggu uang saku.

Disini juga harus ada tim pemantau mulai dari tinkat kelurahan hingga tingkat Nasional usahakan bertahap jenjangmya, dari kelurahan naik dikecamatan dan seterusnya.
Dengan sistim berjenjang sepok bola Nasional pasti tidak menunggu waktu lama akan menjadi can sepak bola Dunia, jangan dibiasakan ada titipan atan rasa suka dan tidak suka Pelatih dalam memilih pemain, Pelatih juga harus siap bertanggung jawab atas anak asuhnya siap mundur bila gagal dan siap terima bonus setiap keberhasilan, untuk Pelati yang bibirnya hanya dower cepat disingkirkan karena pasti pelati ini tidak banya berfikir hanya bisa bicara mencari alasan dalam suatu kekalahan.

Demikian mohon maaf apabila ada yang kurang berkenan dalam tulisan saya ini

Salam olah raga.

Saya tunggu komennya.

Promosi Kunci sukses dalam berbisnis

Kunci dari sebuah bisnis adalah pada “marketing!” sehebat dan sedahsyat apapun produk maupun jasa yang kita sediakan jika promosinya tidak mengena maka hancurlah sudah. Lantas bagaimanakah cara-cara promosi yang baik dan efektif? Bagaimana penawaran kita bisa menjadikan prospek menjadi pelanggan? Menjadikan subcriber menjadi pembeli?
Ada 5 tips usaha marketing yang akan saya bahas pada kesempatan kali ini. Tips lanjutan akan saya publish pada postingan selanjutnya. Berikut adalah 5 usaha marketing yang bisa kita lakukan:
  1. Posisikan kita sebagai pelanggan
  2. Branding
  3. Perbanyak penerima tawaran
  4. Perbesar jumlah pembeli
  5. Buat mereka membeli berkali-kali
Mari kita bahas satu per satu…
Posisikan kita sebagai pelanggan
Cara inilah yang lebih baik, dimana kita membaca apa yang kita tawarkan seolah kita sendiri yang sedang menerima tawaran tersebut. Sehingga pada saat kita membuat sebuah penawaran menjadi sangat hati-hati dan memikirkan bagaimana orang lain yang merupakan target market kita jadi tertarik dan tergila-gila dengan penawaran yang kita buat.
Mengertilah bahwa pelanggan ingin untung sehingga kita harus membuat mereka seolah win. Orang hanya akan membeli saat mereka butuh dan saat mereka merasa mendapatkan keuntungan yang lebih. Buat penawaran yang seolah “orang yang mendapat tawaran itu merasa Goblok” (maaf) jika tidak membeli dari anda. Jika anda mempromosikan lewat internet (tulisan: brosur, dll) maka belajarlah ilmu Copywriting. Panduan Basic Copywriting tersedia di RumusSukses.com mulai tanggal 25 Januari 2011.
Branding
Proses ini cukup penting, dimana Anda harus benar nyata sebagai orang penting yang menjual produk penting di mata para calon konsumen Anda. Jika Anda lihat iklan di TV anda akan melihat artis-artis terkenal dijadikan icon sebuah produk bermerk. Anda tidak perlu sewa artis, cukup lakukan bagaimana cara supaya pelanggan percaya kepada Anda. Perhatikan refutasi dan profesionalitas Anda di mata para pelanggan Anda. Mereka yang membeli adalah mereka yang percaya.
Perbanyak jumlah penerima tawaran produk atau jasa yang kita sediakan
Walau bagaimanapun juga bisnis yang sukses adalah bisnis yang ramai, jadi solusinya adalah kita harus membuat bisnis kita ini ramai yang melihat. Jika anda berbisnis internet, maka perbanyaklah jumlah kunjungan ke halaman yang memuat produk atau jasa yang anda promosikan. Rumusnya sangat sederhana Traffic x Konversi = Duit. Perbanyak trafiic dan terus tingkatkan konversi tawaran Anda. Konversi gambarannya seperti berikut, misal ada 100 pengunjung yang membaca penawaran dari Anda, dan 10 dari 100 orang tersebut membeli, maka konversi surat penawaran Anda adalah 10%. Paham ya?
Jika anda berbisnis di dunia offline, maka Anda harus perhitungkan cara-cara promosi yang lebih efektif. Misal ketika Anda memasang iklan di koran atau memasang spanduk, maka buatlah headline yang memukau yang mampu menyedot orang untuk mau membaca penawaran dari Anda. Perhatikan jenis tulisan dan Headline Anda. Kuncinya iklan itu berada di headline, maka buatlah headline yang memukau dan menyita perhatian orang.
Perhatikan pula gambar, gambar yang anda gunakan Gambar yang menarik . Tapi tetap perhatikan headline, karena yang menjual bukan gambar tapi headline anda. Jika anda mau membuat list Anda buncit, maka buatlah headline pada penawaran masuk ke list Anda itu dengan tulisan yang berbeda dan berukuran besar juga mampu membuat orang mau masuk ke list Anda. Bisa Anda lihat sebelah kanan blog saya ini.
Perbanyak jumlah pembeli
Pastikan produk Anda benar-benar “wah” dan layak dijual dengan harga istimewa dan membuat orang mau dengan sendirinya melakukan promosi ke para tentangga kerabat dan lain sebagainya. Cara ini bisa anda lakukan dengan memberikan kualitas produk dan layanan yang memang layak jadi pembicaraan orang. Buat orang mudah mengingat produk Anda dan permudah mereka mendapatkanya.
Setelah Anda banyak membuat penawaran yang sedemikian sehingga orang mau membeli tehnik selanjutnya adalah “cara menyampaikannya!”. Ingat, sebagus apa pun konsep (promosi) yang kita buat tapi penyampainnya kurang mengena, maka hasilnya pun tidak akan mengena. Hati-hati jika anda menggunakan karyawan anda dalam menangi hal ini, tempatkan ahlinya untuk melaksanakan hal ini.
Cara menyampaikannya adalah dengan memberikan nilai tambah pada produk Anda. Nilai tambah seperti apa? Sudah pernah saya bahas pada postingan sebelumnya yang berjudul “Nilai Tambah dan Faktor Kali dalam Berbisnis Online Maupun Offline
Perbanyak jumlah pembelian dari orang yang sama
Mempersering penjualan terhadap orang yang sama dan berikan viral effect. Anda bisa gunakan cara yang lebih efektif untuk bagaimana si pelanggan tetap mau membeli produk-produk Anda. Salah satunya adalah dengan memberikan 4 poin yang sudah saya berikan di atas. Pelihara pelanggan Anda, berikan bonus pada hari-hari tertentu. Orang doyan yang namanya gratis.

Jangan lupa Pelanggan kita adalah Raja kita.

Salam.
jangan lupa komennya ya !!!!